BENER MERIAH – Wali Nanggro Aceh Tgk. Malik Mahmud Al – Haythar berkunjung ke Kabupaten Bener Meriah dalam rangka menyerahkan Titah Wali Nanggroe di Aula Pendopo Bupati setempat, Rabu (30-01-2014)
Kunjungan Wali Nanggroe Aceh di Kabupaten Bener Meriah saat itu dalam rangka menyerahkan Titah Wali Nanggroe Nomor : M 1/1/2024 M Tentang, Pesan Damai Pemilihan Umum di Aceh Tahun 2024.
Hadir dalam acara silaturahmi itu, Pj. Bupati Aceh Tenga Ir.T.Mirzuan., perwakilan Pj.Bupati Gayo Lues Staf ahli Bupati Bidang keistimewaan Aceh Nopal Sp., Perwakilan Pj.Bupati Aceh Tenggara oleh Asisten 3 Sudirman. S.Pd,M.pd., Dandim 0119 Bener Meriah yang diwakilkan oleh Kasdim 0119 Bener Meriah Mayor Inf.M.Indra., Kapolres Bener Meriah AKBP. Nanang Indra Bakti S.H.S.I.K., Danyonif 114/SM Mayor Inf. Omi Girindra Sasmito., Wakil Ketua DPRK Bener Meriah Tgk. Husnul Ilmi S.Sy., Kajari Bener Meriah yaag diwakilkan oleh Kasi Datun Kejari Bener Meriah Badrunsyah, SH., Ketua MPU Bener Meriah Tgk. Al Muzani., Ketua KIP Bener Meriah Khairul Akhyar.SE,Ketua Panwaslih Kabulaten Bener Meriah Yusrizal Faini,.S.H., dan Para Mukim, Reje Se Kabupaten Bener Meriah.
Sebelum menyampaikan butir-butir titah wali nanggroe oleh Tgk. Malik Mahmud Al-Haytar, Pj. Bupati Drs.
Pj,Bupati Bener Meriah Haili Yoga,.M. Si menyampaikan, selamat datang kepada Wali Nanggroe Aceh di Kabupaten Bener Meriah. Pj. Bupati juga menyampaikan terkait geografis Kabupaten Bener Meriah, serta terkait kerukunan suku bangsa dan hasil komoditi yang ada di Kabupaten Bener Meriah.
Selain itu, Haili Yoga juga menyampaikan, bahwa Pemerintah daerah Bener Meriah bersama panitia Pemilu Tahun 2024 telah melaksanakan sejumlah rangkaian tahapan-tahapan Pemilu 2024. ” dapat kami sampaikan, bawaha kami baru saja melaksanakan tahapan Pemilu 2024 bersama KIP dalam kegiatan simulasi pemungutan dan pencoblosan suara pada Pemilu 2024. Semoga pelaksanaan Pemilu pada tanggal 14 Februari 2024 berjalan kondusif seperti yang kita harapkan bersama,” ucapnya kepada Wali Nanggroe Aceh saat itu.
Pada intinya kata Pj. Bupati, secara keseluruhan dalam menyambut pesta Demokrasi tahun 2024 wilayah Kabupaten Bener Meriah masih dalam keadaan kondusif, “namun dalam hal ini kami masih memiliki beberapa kendala diwilayah tepatnya di Kecamatan Permata, yang dimana di Kecamatan Permata terdapat 2 (dua) Jembatan penghubung ke Kabupaten Aceh Utara yang masih dalam keadaan rusak, kami mohon mungkin melalui Wali Nangroen Aceh dapat menyampaikan hal tersebut terhadap Bapak Pj.Gubernur Aceh,” ujar Drs. Haili Yoga, M.Si.
Sementara itu, Wali Nangroe Aceh Tgk. Malik Mahmud Al – Haythar dalam arahannya menyampaikan, seperti di ketahui bersama saat ini kita telah memasuki masa Pemilu dalam pesta demokrasi tahun 2024. tentunya hal ini sangat rentan terjadinya konflik antara sesama pendukung partai,nbahkan tidak menutup kemungkinan akan terjadi konflik sosial.
“Aceh merupakan wilayah bekas konflik yang saat itu telah menelan ribuan korban, dan Alhamdulillah hari ini kita telah dalam keadaan aman yang merupakan buah dari perdamaian Mou Helsinki dan saat ini kita dapat melaksanakan terus pembangunan diwilayah Aceh dan meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. Saya harap kita tetap menjaga kedamaian ini jangan cepat terprovokasi terlebih sekarang sangat mudah mendapat informasi dari media sosial yang tidak menutup kemungkinan dapat memecah belahkan rasa persatuan dan kesatuan kita. Saya sebagai Wali Nangroe Aceh hari ini akan membacakan serta menyerahkan Titah Wali Nanggroe Nomor : M 1/1/2024 M
Tentang Pesan Damai Pemilihan Umum di Aceh Tahun 2024 terhadap para pemimpin yang berada di wilayah tengah sebagai wujud keseriusan kita dalam menjaga perdamaian Di Prov.Aceh,” ucapnya.
Pantauan saat itu, sebelum menyerahkan Titah Wali Nanggro Aceh, Tgk. Malih Mahmud Al-Haytar membacakan isi dari Titah Wali Nanggro Aceh itu di hadapan seluruh tamu undangan yang berhadir di dalam Aula Pendopo Bupati Bener Meriah, selepas itu barulah Tgk. Malik Mahmud Al-Haytar menyerahkan langsung Titah Wali Nanggro Aceh itu kepada Pj. Bupati Bener Meriah dan penjabat bupati lainnya yang berada diwilayah tengah Aceh.(*)
