BENER MERIAH – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah kembali menggelar operasi pasar di Kampung Bener Mulie, Kecamatan Wih Pesam, kabupaten setempat, Jumat (3/3/2023). Kegiatan pasar murah tersebut, dalam rangka pengendalian inflasi sejalan dengan program Pj Bupati Drs. Haili Yoga, M. Si.
Kegiatan tersebut, diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, bekerjasama dengan Perum Bulog Kantor Wilayah Aceh, Forkopimda Aceh dan Dinas Perdagangan Pemkab Bener Meriah.
Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si, melalui Kadis Perdangan, Khairun Aksa, SE, MM mengatakan, kegiatan operasi pasar murah itu, merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan untuk tahun 2023. “Nanti, dijadwalkan pada tanggal 6 Maret 2023, kegiatan serupa akan kembali digelar,” kata Khairun Aksa.
Menurutnya, kegiatan operasi pasar murah yang diselenggarakan oleh Disperindag Aceh, Bulog Kancab Takengon dan Dinas Perdagangan Bener Meriah, masih akan terus dilaksanakan untuk menghadapi hari besar dan penanganan inflasi. “Kita berharap, dengan adanya pasar murah ini, bisa membantu warga mendapatkan kebutuhan pokok yang terjangkau,” tuturnya.
Mekanisme pendistribusian sembako pada kegiatan operasi pasar murah tersebut, dengan sistem pembagian kupon kepada masyarakat senilai Rp.177.000 yang selanjutnya ditukarkan dengan paket sembako.
Adapun paket sembako yang dijual kepada masyarakat perkuponnya terdiri dari beras premium 10 kg, Rp 80.000,- minyak goreng 2 Liter, Rp 30.000,-, telur ayam perpapan Rp 38.000,-, gula pasir 2 kg Rp 22.000,- dan tepung terigu 1 kg = Rp 10.000,-
Secara keseluruhan jumlah paket sembako yang dialokasikan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, untuk masyarakat Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, beras sebanyak 4.350 kg merk beras kita, minyak goreng sebanyak 1.000 liter, telur ayam boiler sebanyak 360 Papan, gula pasir sebanyak 800 kg dan tepung terigu sebanyak 250 kg. (Rel)
